Jatim Aktual Riau, | Kepala BSIP Riau Dr. Shannora Yuliasari, STP, MP didampingi Sub Koord KsPP Fahroji, STP, M.Si mengunjungi Gapoktan Sehati Sinaboi Desa Sinaboi Kecamatan Sinaboi Kab. Rokan Hilir, Selasa (14/03/2023). Kunjungan diterima ketua Gapoktan Suherno.
Suherno termasuk salah satu petani penangkar benih keladi. Permintaan benih keladi saat ini cukup banyak. Namun benih keladi tersebut belum bisa dipasarkan ke luar provinsi karena tanaman keladi ini belum dilepas sebagai varietas unggul.
Selain itu, Gapoktan Sehati Sinaboi telah membuat berbagai produk olahan keladi seperti tepung, keripik, bolu, dan kue bawang. Pemasaran saat ini masih terbatas di Kab. Rohil. Permasalahannya adalah produk olahan ini belum memiliki ijin PIRT, juga belum memiliki sertifikat halal MUI.
Saat ini harga keladi ukuran besar (>600 gr/umbi) adalah Rp. 9.000,- dan ukuran kecil (<600 gr/umbi) seharga Rp. 4.000,-. Sedangkan produktivitas berkisar antara 10-20 ton/ha. Keladi atau Talas ini termasuk salah satu komoditas ekspor unggulan dari Provinsi Riau ke Malaysia. Jumlah ekspor keladi ke Malaysia pada tahun 2022 mencapai 1.910,52 ton.
“Ke kantor jangan lupa mandi
Buat kesegaran si badan diri
Provinsi Riau ada keladi
Jadikan komoditi unggulan negeri”
Sumber. FB (BPTP Balitbangtan Riau)
#bsipuntukindonesia
#agrostandar
#bsipkementan
#PertanianMajuMandiriModern